Halo selamat datang di daewoong.co.id
Pada kesempatan ini, kami akan membahas mengenai skala likert menurut Sugiyono 2019. Skala likert merupakan salah satu metode pengukuran dalam penelitian ilmiah yang sering digunakan untuk menggambarkan tingkat pendapat atau persepsi responden terhadap suatu pernyataan atau peristiwa. Dalam artikel ini, kami akan mengulas definisi, penggunaan, kelebihan, kekurangan, dan tabel informasi lengkap mengenai skala likert menurut Sugiyono tahun 2019.
Definisi Skala Likert
Skala likert adalah alat pengukuran subjektif yang digunakan dalam penelitian ilmiah untuk mengumpulkan data dari responden mengenai pendapat, persepsi, sikap, atau keadaan mereka terhadap suatu topik tertentu. Skala ini terdiri dari serangkaian pernyataan yang diklasifikasikan ke dalam beberapa tingkatan tanggapan, seperti “sangat setuju”, “setuju”, “netral”, “tidak setuju”, dan “sangat tidak setuju”. Tingkat tanggapan ini kemudian diberi skor untuk menilai tingkat kesepakatan atau ketidaksepakatan responden terhadap pernyataan yang diberikan.
Penggunaan Skala Likert
Skala likert banyak digunakan dalam berbagai bidang penelitian, seperti ilmu sosial, psikologi, ekonomi, dan pendidikan. Metode ini memberikan kebebasan kepada responden untuk mengungkapkan pendapat mereka secara lebih luas dan terstruktur daripada metode pengukuran lainnya. Skala likert sering digunakan dalam penelitian survei atau kuesioner untuk mengumpulkan data mengenai sikap, kepuasan, motivasi, dan preferensi responden.
Kelebihan Skala Likert Menurut Sugiyono 2019
1. Terstruktur dan mudah digunakan: Skala likert menyediakan kerangka terstruktur yang memudahkan responden dalam memberikan tanggapan mereka terhadap pernyataan yang diberikan.
2. Fleksibel dan variasi tingkat tanggapan: Skala ini memungkinkan variasi tingkat tanggapan yang dapat menggambarkan skala pendapat atau persepsi yang lebih detail dan akurat.
3. Penilaian kualitatif dan kuantitatif: Skala likert memungkinkan penggunaannya sebagai alat pengukuran baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
4. Analisis statistik: Data yang dikumpulkan menggunakan skala likert dapat diolah dengan menggunakan analisis statistik untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam dari tanggapan responden.
5. Validitas dan reliabilitas yang tinggi: Skala likert yang dirancang dengan baik dan sesuai dengan prinsip psikometri memiliki tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi dalam mengukur variabel yang diinginkan.
6. Waktu dan biaya efisien: Penggunaan skala likert dalam penelitian survei atau kuesioner dapat menghemat waktu dan biaya, karena data dapat disurvei secara massal tanpa perlu interaksi langsung dengan responden.
7. Komparabilitas: Penggunaan skala likert yang seragam dalam penelitian yang berbeda-beda memungkinkan perbandingan dan analisis lintas studi untuk menyusun generalisasi yang lebih luas dan informasi yang lebih holistik.
Kekurangan Skala Likert Menurut Sugiyono 2019
1. Kemungkinan bias responden: Tanggapan responden dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti suasana hati atau pengalaman sebelumnya.
2. Ketidaksesuaian tingkat tanggapan: Responden mungkin kesulitan dalam memilih tingkat tanggapan yang sesuai dengan pendapat atau persepsinya.
3. Ketidakjelasan pernyataan: Pernyataan dalam skala likert yang tidak jelas atau ambigu dapat mempengaruhi hasil pengukuran dan interpretasi data.
4. Terbatasnya pilihan tanggapan: Skala likert memiliki batasan dalam jenis dan jumlah pilihan tanggapan, yang mungkin tidak mencakup semua subtipe atau variasi pendapat atau persepsi responden.
5. Sensitivitas tingkat tanggapan: Tingkat tanggapan yang terlalu detail atau terlalu sedikit dapat mengurangi sensitivitas skala dalam mengukur perbedaan yang nyata dalam pendapat atau persepsi responden.
6. Kesulitan analisis data: Analisis data yang dihasilkan dari skala likert memerlukan keahlian statistik yang memadai untuk menghasilkan interpretasi yang akurat.
7. Pengunjung website harus disadarkan dan memahami bahwa penggunaan skala likert sebagai metode pengumpulan data masih memiliki kelemahan dan batasan tertentu yang harus diperhatikan.
Tabel Informasi Lengkap Skala Likert Menurut Sugiyono 2019
| No. | Pernyataan | Tingkat Tanggapan |
|---|---|---|
| 1 | Saya setuju dengan pernyataan ini | Sangat Setuju |
| 2 | Saya cenderung setuju dengan pernyataan ini | Setuju |
| 3 | Saya netral terhadap pernyataan ini | Netral |
| 4 | Saya cenderung tidak setuju dengan pernyataan ini | Tidak Setuju |
| 5 | Saya tidak setuju dengan pernyataan ini | Sangat Tidak Setuju |
FAQ Skala Likert Menurut Sugiyono 2019
1. Apa itu skala likert?
Skala likert adalah alat pengukuran subjektif yang digunakan dalam penelitian ilmiah untuk mengumpulkan data mengenai pendapat atau persepsi responden terhadap suatu pernyataan atau peristiwa.
2. Bagaimana cara menggunakan skala likert dalam penelitian?
Dalam penelitian, skala likert digunakan dengan menyajikan serangkaian pernyataan yang harus dijawab oleh responden dengan tingkat tanggapan yang telah ditentukan, seperti “sangat setuju”, “setuju”, “netral”, “tidak setuju”, dan “sangat tidak setuju”.
Kelebihan skala likert menurut Sugiyono 2019 antara lain terstruktur dan mudah digunakan, fleksibel, dapat memberikan penilaian kualitatif dan kuantitatif, dapat dianalisis secara statistik, memiliki validitas dan reliabilitas tinggi, waktu dan biaya efisien, serta memungkinkan komparabilitas antar studi.
Kekurangan skala likert menurut Sugiyono 2019 antara lain kemungkinan bias responden, ketidaksesuaian tingkat tanggapan, ketidakjelasan pernyataan, terbatasnya pilihan tanggapan, sensitivitas tingkat tanggapan, kesulitan analisis data, dan kelemahan dan batasan lainnya.
Tabel informasi mengenai skala likert menurut Sugiyono 2019 dapat dibuat dengan menyusun kolom-kolom yang berisi nomor pernyataan, pernyataan itu sendiri, dan tingkat tanggapan yang telah ditentukan.
6. Apa yang harus diperhatikan dalam menggunakan skala likert sebagai metode pengumpulan data?
Dalam penggunaan skala likert, perlu diperhatikan bahwa tanggapan responden dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal, seperti suasana hati atau pengalaman sebelumnya, dan bahwa analisis data yang dihasilkan memerlukan pengetahuan statistik yang memadai.
7. Apa yang menjadi perbedaan antara tanggapan “netral” dengan “tidak setuju” dalam skala likert?
Pada skala likert, “netral” mengindikasikan ketiadaan kecenderungan atau ketidaksetujuan, sedangkan “tidak setuju” menunjukkan adanya ketidaksetujuan terhadap pernyataan yang diberikan.
Kesimpulan
Dari tulisan ini, dapat disimpulkan bahwa skala likert adalah alat pengukuran subjektif yang digunakan dalam penelitian ilmiah untuk mengumpulkan data mengenai pendapat atau persepsi responden terhadap suatu pernyataan atau peristiwa. Skala likert menurut Sugiyono 2019 memiliki kelebihan, seperti terstruktur dan mudah digunakan, serta fleksibel dalam variasi tingkat tanggapan. Namun, metode ini juga memiliki kekurangan, seperti kemungkinan bias responden dan ketidakjelasan pernyataan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai skala likert menurut Sugiyono 2019, silakan lihat tabel informasi lengkap yang telah disajikan sebelumnya.
Untuk menghindari bias dan memastikan keakuratan data yang dikumpulkan menggunakan skala likert, penting bagi peneliti untuk merancang pernyataan yang jelas dan melibatkan responden dalam lingkungan yang kondusif. Selain itu, analisis data menggunakan metode statistik yang tepat juga dapat membantu dalam menggali pemahaman yang lebih mendalam dari hasil tanggapan responden.
Oleh karena itu, apabila Anda sedang melakukan penelitian atau studi yang memerlukan pengumpulan data mengenai pendapat atau persepsi responden, penggunaan skala likert menurut Sugiyono 2019 dapat menjadi salah satu alternatif yang efisien dan efektif. Selamati meneliti!
Kata Penutup
Melalui artikel ini, kami telah membahas mengenai skala likert menurut Sugiyono 2019. Skala ini merupakan metode pengukuran subjektif yang berguna dalam mengumpulkan data mengenai pendapat atau persepsi responden. Dalam penggunaannya, skala likert memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan oleh peneliti. Namun, dengan penggunaan yang tepat dan analisis data yang cermat, skala likert dapat memberikan informasi yang berharga untuk mendukung penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Harap dicatat bahwa artikel ini hanya memberikan gambaran umum mengenai skala likert menurut Sugiyono 2019, dan lebih lanjut penelitian dan pembacaan literatur yang relevan mungkin diperlukan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang topik ini. Terima kasih telah membaca!